Lapas Maros Minim Sarana
di Update oleh ronalywRabu, 19 Februari 2014 02:15
MAROS,BKM--Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Maros minim sarana dan prasarana. Kepala Seksi Administrasi Keamanan dan Tata Tertib Lapas Klas II A Maros, Rasbil kepada BKM mengatakan, kebutuhan kelengkapan ?sarana dan prasarana di Lapas sangat mendukung pelaksanaan tugas pengamanan.
?"Berdasarkan fakta yang ada, kita tidak pernah menerima alat komunikasi seperti Handy Talky?, juga CCTV untuk memantau aktivitas napi," ungkapnya.
Yang sangat dibutuhkan petugas Lapas, kata dia, adalah kamera pengintai (CCTV).
Hal penting lainnya, kata dia, alat pendetksi handphpone serta obat-obatan.
"Kami membutuhkan alat khusus,'' katanya.
Selain itu, kata dia ?petugas lapas juga sangat minim, jika dibandingkan jumlah narapidana yang ada di Lapas.
"Antara jumlah penjaga di Lapas dengan ?jumlah napi itu tidak sebanding," katanya.
Dia mengatakan, petugas keamanan hanya 30 orang. Sedangkan jumlah narapidana sekitar 116 orang.
"Bayangkan kita hanya 30 orang petugas. Pengamanan di area pos Lapas hanya diisi dua orang. Semestinya diisi empat orang. Kita sangat mengharapkan ada pengadaan sarana dan prasarana serta penambahan petugas keamanan," tukasnya.(ari/cha/C)
?"Berdasarkan fakta yang ada, kita tidak pernah menerima alat komunikasi seperti Handy Talky?, juga CCTV untuk memantau aktivitas napi," ungkapnya.
Yang sangat dibutuhkan petugas Lapas, kata dia, adalah kamera pengintai (CCTV).
Hal penting lainnya, kata dia, alat pendetksi handphpone serta obat-obatan.
"Kami membutuhkan alat khusus,'' katanya.
Selain itu, kata dia ?petugas lapas juga sangat minim, jika dibandingkan jumlah narapidana yang ada di Lapas.
"Antara jumlah penjaga di Lapas dengan ?jumlah napi itu tidak sebanding," katanya.
Dia mengatakan, petugas keamanan hanya 30 orang. Sedangkan jumlah narapidana sekitar 116 orang.
"Bayangkan kita hanya 30 orang petugas. Pengamanan di area pos Lapas hanya diisi dua orang. Semestinya diisi empat orang. Kita sangat mengharapkan ada pengadaan sarana dan prasarana serta penambahan petugas keamanan," tukasnya.(ari/cha/C)
0 Komentar